Kamis, 18 April 2013

SEJARAH BERDARAH SEKTE SYI’AH

MEMBONGKAR KOLEKSI DUSTA SYAIKH IDAHRAM

” Barang siapa yang membela kehormatan saudaranya,
maka Allah akan membela wajahnya dari api neraka pada hari kiamat.” ( HR. At-Tirmidzi ).

Sampai saat ini masih banyak masyarakat indonesia yang belum paham tentang akidah dan kemurniannya sehingga tidak heran sebagian mereka terjerumus dalam praktik-praktik kesyirikkan, khurafat, dan takhyul. Di sisi lain, fitnah dan dusta juga sangat masif digaungkan kelompok pengingkar sunnah. Hal tersebut mendorong para pembela Sunnah, khususnya kaum Salafi untuk selalu menyampaikan kebenaran yang dibawa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Salam di tengah-tengah masyarakat.

Salah satu fitnah yang paling menohok Salafi sampai saat ini adalah dusta yang disampaikan Idahram, salah seorang yang ditengarai berasal dari kalangan syi’ah. Melalui buku yang ditulisnya, ia mengatakan bahwa Ahlus Sunnah ( Salafi ) adalah kelompok yang haus darah kaum muslimin, dan mereka juga telah membunuh para ulama. Padahal dalam catatan sejarah dan hingga detik ini, hal tersebut tidak dapat dibuktikan dan hanya dapat dikatakan sebagai sebuah kebohongan besar Idahram. Hal inilah yang mendorong terbitnya buku ini dihadapan pembaca.

Dalam buku ini akan dipaparkan secara singkat tentang sejarah berdarah Sekte Syi’ah dan dasar-dasar akidah kaum Syi’ah agar masyarakat muslim tidak tertipu oleh fitnah dan dusta mereka, serta isu-isu yang dpat menyimpangkan dari hakikat keimanan dan kemurnian tauhid.

1 komentar: